Anda yang bermasalah dengan borosnya tinta printer sebaiknya baca tips dari Jubilee Enterprise mengenai cara tepat untuk menghemat tinta printer :
1. Penghematan tinta printer inkjet dapat dilakukan dengan beragam cara. Salah satunya adalah dengan mencetak menggunakan mode draft. Mode draft ini dikenal pula dengan fast mode yang artinya proses pencetakan cepat. Proses pencetakan cepat ini pada dasarnya memang menghasilkan kualitas cetakan yang kurang bagus, karena naskah atau dokumen dicetak dengan tinta tipis.
2. Jenis font memiliki peran dalam penggunaan tinta saat pencetakan. Setiap font mempunyai karakteristik masing-masing mulai dari bentuk karakter hingga tebal tipisnya cetakan.
Penggunaan jenis font yang irit tinta menjadi salah satu trik untuk menghemat tinta printer. Namun, apa saja jenis font yang irit tinta itu? Salah satunya adalah Ecofone. Jenis font ini dinilai mampu menghemat tinta printer hingga 20%.
Ecofont merupakan font yang dibuat oleh sebuah perusahaan di bidang komunikasi marketing bernama SPRANQ. Ecofont tergolong dalam jenis font sans-serif, hanya saja pada karakter font ini terdapat lubang-lubang sehingga mampu menghemat tinta printer pada saat dokumen dicetak.
3. Warna pada gambar menjadi salah satu unsur yang bisa menyebabkan pemborosan tinta ketika proses pencetakan dilakukan. Semakin solid suatu warna, maka akan berakibat pada semakin borosnya penggunaan tinta. Berkenaan dengan hal tersebut, untuk menghindari penggunaan tinta yang boros, maka Anda bisa meningkatkan brightness gambar sehingga gambar tampak lebih terang.
4. Ditinjau dari segi waktu, pencetakan gambar membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan teks. Sementara ditinjau dari sisi penggunaan tinta, pencetakan gambar lebih boros karena cenderung “memakan” tinta lebih banyak dibandingkan dengan teks.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar