Cara berinvestasi di bursa efek
Bagaimana berinvestasi di bursa efek?
Bursa efek itu bisa diartikan sebuah pasar yang terorganisir
dimana para pialang melakukan transaksi jual-beli surat berharga.
Bursa efek itu seperti pasar yakni selaku pengelola pasar dimana kios-kiosnya
disewakan kepada pedagang. Pedagang ini disebut broker ato perusahaan efek.
Pembelinya disebut investor atau pemodal.
Perusahan efek memiliki wakilnya di bursa efek yang disebut pialang.Pialang lah
yang melakukan transaksi atas amanah yang diberikan. Atas jasa pialang, kita wajib deh
membayar komisi kepada pialang.
Berapa dana minimal untuk berinvestasi?
Dalam perdagangan saham, jumlah yang dijualbelikan disebut lot.
1 lot = 500 lembar saham. Ini adalah batas minimal pembelian saham.
Misalnya harga saham perlembar bank BNI yang telah go public Rp. 2000,-
maka kamu harus beli perlot misal kamu beli 1 lot maka:
1 lot = 500 lembar saham = 500 x Rp.2000,- = Rp.1.000.000,-.
Maka uang yang harus kamu keluarkan adalah 1 juta rupiah.
Kalo saham bank BNI ini harganya naik perlembar sahamnya misalnya Rp.3000,-
maka kmu bisa hitung sendiri keuntungannya berapa. Dan jangan lupa bayar pajak ke negara.
Tapi kamu juga bisa rugi lho dan nyaris bangkrut kalo harga perlembar saham bank BNI turun drastis
atau dilikuidasi sekalian tanpa menyisakan warisan, otomatis uang kamu pun lenyap ntah kemana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar