Kamis, 30 Desember 2010

Mengenal Seni Street Dance

Apa itu street dance? Street dance merupakan istilah umum yang digunakan untuk mendeskripsikan gaya/aliran dance yang berkembang dan berevolusi di luar studio dance (apakah tepat kalau saya menerjemhkannya sebagai sanggar tari?). Di luar dalam konteks ini berarti dilakukan di tempat terbuka seperti taman kota, jalanan, lapangan di sekolah ataupun di klub malam.

Street dance dikenal juga sebagai vernacular dance. Vernacular kurang lebih dapat diartikan sebagai menggunakan naluri/insting. Lebih jauh kita dapat mengartikan vernacular dance (street dance) ini sebagai gaya tarian yang tidak terkungkung oleh satu bentuk tertentu dan bebas bergerak serta berekspresi mengikuti irama musik yang ada. Definisi ini menunjukkan bahwa improvisasi merupakan salah satu elemen penting dalam street dance. Improvisasi dan kebebasan berekspresi ini yang pada akhirnya memicu munculnya banyak gaya/aliran dalam street dance. Bahkan orisinalitas yang merupakan hasil dari improvisasi dan interpretasi individu terhadap musik mendapatkan tempat utama dibandingkan dengan meniru gaya atau gerakan street dancer lain. Sehingga ketika kita menggunakan istilah street dance berarti kita akan merujuk pada berbagai macam aliran dance yang berkembang di luar sanggar seni tari dan bukan hanya satu jenis aliran saja.

Jadi, apa yang harus kita lakukan apabila kita ingin mulai belajar street dance? Gaya mana yang paling cocok atau mungkin yang sebaiknya harus pertama dipelajari bagi pemula? Sebenarnya tidak ada aturan baku gaya mana yang diperuntukkan bagi pemula ataupun ritual khusus untuk belajar street dance. Masing-masing gaya memiliki tingkat kesulitannya sendiri, sehingga apa yang kita butuhkan pertama kali adalah keinginan yang kuat, kalau tidak kita sebut dengan gairah. Mulailah dengan apa yang diri kita suka, tidak masalah jika kita tidak memiliki dasar dance sama sekali karena pada akhirnya street dance adalah pengekspresian jiwa kita, perwujudan dari apa yang hati kita rasakan. Jangan pernah merasa sungkan ataupun malu untuk jujur mengikuti apa yang hati kita rasakan. Hear the music, feel it with your heart and then just let your body flow.

Sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar